Sabtu, 26 November 2011

CARI KERINGAT DI UNMUH MALANG


KERINDUAN pasukan Asal Keringeten (Askring) bertanding luar kota sudah tak terhankankan. Hampir satu tahun para pemain sepak bola dari Jawa Pos tersebut tak menjajal ketanggguhan dengan tim lain di luar Surabaya.
Nah, akhirnya kesempatan itu dating juga. Undangan pernikahan dari salah satu pemain Askring Juneka di Malang 12 November membuat Askring siap menyerbu Kota Dingin tersebut. Lawan pun sudah siap menjamu yakni rekan-rekan Radar Malang (Jawa Pos Group).
Seperti biasanya, Askring berangkat pada Sabtu dini hari atau setelah deadline. Ini menjadi ritual karena kami berangkat dengan tak meninggalkan beban pekerjaan lagi.
Wah, bus besar pun sudah menunggu di halaman Graha Pena. Tim polesan duet pelatih Eko Prayogo-Agus Sariyanto tersebut berangkat dengan kekuatan penuh. Nama-nama Suryo Eko Prasetyo, Wida Ariksandi, Agus Sariyanto, Yudith Purba, serta Tatang Mahardika pun masuk dalam rombongan yang berambisi memetik kemenangan dalam pertandingan yang dilaksanakan di lapangan Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Malang.
Rencananya, pasukan Askring akan istirahat di kantor Radar Malang. Tapi, sebelum sampai ke sana, Yudith dkk singgah dulu di Jalan Kawi, Malang, untuk makan rawon dan pecel. Mak nyusss tenan. Saat perut lapar, eh diajak makan. Rezeki memang gak jauh-jauh kalau kita sabar.
Nah, sekitar pukul 03.00 WIB, kami sampai di kantor Radar Malang. Beberapa teman ada juga yang ke rumah Sukma, salah satu pemain senior ,yang letaknya tak jauh dari kantor Radar Malang.
Pukul 06.00 WIB, Askring pun berangkat ke lapangan Unmuh. Sampai di sana, penggawa Radar Malang belum komplet. Laga partai usiran pun dilaksanakan.
Disebut partai usiran karena sesame pemain Askring saling berhadapan. Tapi, lokasinya bukan di lapangan Mahmil atau pun lapangan Menanggal yang menjadi tempat latihan Askring setiap Selasa dan Kamis.
Setelah 45 menit memeras keringat, barulah Askring menghadapi Radar Malang. Dalam pertandingan tersebut, Askring menang telaj 6-1. Tapi, bukan itu yang dicari, persahabatan dan mengobati kerinduan bersua rekan-rekan Radar Malang lebih utama.
Setelah pertandingan, pasukan Akring pun siap menghadiri pernikahan Juneka. Selamat menempuh hidup baru , teman. (*)

Tidak ada komentar: